BAZNAS SUBANG – Kabupaten Subang menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan Focus Group Discussion (FGD): Road To Achieve 2022 Wilayah II BAZNAS Provinsi Jawa Barat, yang diselenggarakan di Hotel Nalendra Subang, Kamis 24 Februari 2022.
Dalam pelaksanaannya, FGD Wilayah II BAZNAS Jawa Barat ini dihadiri oleh perwakilan dari BAZNAS Kabupaten Subang, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Purwakarta, dan Karawang.
BACA JUGA: Bersama Bupati, BAZNAS Subang Berikan Santunan Santri Dhuafa
Selain itu, dalam proses pembukaan FGD ini dihadiri langsung oleh Bupati Subang Ruhimat dan Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Barat KH Anang Jauharuddin.
Ruhimat dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertemuan ini harus menghasilkan cara untuk meningkatkan keberdayaan serta kemampuan BAZNAS dalam rangka mengayomi dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang sangat membutuhkan.
Ruhimat berpesan, khususnya untuk BAZNAS Subang dan wilayah lainnya yang warganya mayoritas memiliki mata pencaharian pertanian untuk dapat lebih diperhatikan.
“Semoga BAZNAS mampu berdaya, menghasilkan zakat, sodaqoh dan infaq untuk ditampung dan disalurkan kepada warga yang membutuhkan,” sebut Ruhimat.
Ruhimat juga mengatakan dengan adanya kolaborasi dan sinergitas, dapat memberikan ilmu dan pengalaman dalam meningkatkan kemampuan untuk lebih baik.
“Selamat datang, selamat bertukar pikiran, untuk membantu rakyat yang sangat membutuhkan. Mudah-mudahan kehadirannya, akan memberikan barokah,” sebut Ruhimat.
BACA JUGA: HMI Beri Penghargaan Untuk BAZNAS Subang Sebagai Mitra Terbaik
“Terakhir, saya ucapkan selamat datang di Kabupaten Subang. Silahkan senyaman mungkin mengikuti kegiatan ini. Semoga bisa mendapatkan sesuatu hal yang baru, yang sekiranya bisa memberikan dampak positif dan saling memajukan,” tandasnya.
Sementara Ketua BAZNAS Provinsi Jawa Barat, KH Anang Anang Jauharuddin, menyebut pertemuan ini sebagai salahsatu upaya menyatukan visi dan misi antara pengurus BAZNAS di Jawa Barat.
“Kita hadirkan disini, delegasi dari masing-masing BAZNAS yang berada di wilayah II, intinya untuk bisa saling memajukan satu sama lain,” sebut KH Anang.
BACA JUGA: BAZNAS Raih Penghargaan Online Social Donation dari Herstory
“Apalagi nanti yang menjadi titik fokus FGD ini ialah perihal pengumpulan dan pendistribusian,” timpalnya.
Lanjut KH Anang, bahwa pihaknya menginginkan segi pengumpulan dan pendistribusian bisa lebih ditingkatkan lagi dengan lebih modern dan mudah.
“Saya ingin nantinya mustahik bisa menjadi muzakki. Itu bagaimana caranya bisa dilakukan oleh setiap BAZNAS di Jawa Barat ini,” ungkap KH Anang.
BACA JUGA: BAZNAS Subang Jadi Percontohan UPZ Kemenko Perekonomian RI
“Makanya, kita satukan visi-misi disini, kita kumpul disini agar bisa bersama-sama merealisasikan program tersebut. Banyak program yang akan dibahas di FGD ini, termasuk perihal aplikasi dan lain-lainnya,” tandasnya. (Ryan Sevian)